Gajah Liar Kembali Serang Pemukiman Di Tanggamus, Satu Orang Tewas

Gajah Liar Kembali Serang Pemukiman Di Tanggamus, Satu Orang Tewas

Sigerpos|Tanggamus-Nasib naas harus dialami pasangan suami istri (Pasutri) di talang badar blok tiga, pekon gunung doh, kecamatan bandar negeri semoung Kabupaten Tanggamus yang berprofesi sebagai petani.

Pada senin dini hari, pukul 03.00 wib, kediaman pasutri yang diketahui bersama suarni dan Pardi itu, porak poranda diserbu belasan gajah liar yang masuk ke pemukiman. Bukan hanya kediamannya yang rusak berat akibat amukan gajah, namun sang suami Pardi harus kehilangan sang istri yang tewas akibat menjadi santapan gajah liar.

“Perkiraan jam tiga pagi, kami diserang gajah liar, ada 16 ekor, muncul dari perbukitan, dan tiba tiba mengepung pemukiman kami, ada sebelas rumah rusak di serang gajah,” Kata Kaberudin salah satu saksi mata, Senin 30/12/2024.

Bukan hanya itu, saksi mata menyebut, sepasang suami-istri menjadi korban, satu diantaranya tewas dimangsa gajah liar.”Ya, ada korban meninggal, istri lek Pardi di mangsa gajah, sampai ke cabik badannya, udah gak utuh lagi, cuma tinggal tangan sama kakinya aja. Kalo lek Pardi cuma luka memar aja. Ini udah ke tiga kalinya gajah nyerang kampung kami, ini yang paling parah.” Ucapnya.

Sementara itu, Kapolsek Wonosobo Tanggamus, Iptu Tjasudin menyampaikan, dari olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) oleh tim Inafis Satreskrim Polres Tanggamus, serangan gajah liar sudah terjadi sejak 26 Desember 2024 lalu.

“Korban diketahui bernama Suarni Binti Samir (62) warga Kelurahan Kuripan, Kecamatan Kota Agung Pusat, Kabupaten Tanggamus, sementara suaminya mengalami luka didada. Ketika suaminya kembali, korban ditemukan sudah meninggal dunia di pekarangan rumah dengan kondisi tubuh tidak utuh, ditiga titik berbeda,”Jelasnya.

Akibat pristiwa tersebut, kepolisian resor Kabupaten Tanggamus meminta warga talang badar blok tiga untuk mengungsi sementara waktu, untuk mengantisipasi bila serangan gajah kembali dayang.”Informasi gajah liar mulai menyerang pemukiman sejak 26 Desember kemarin, untuk itu, demi keselamatan warga, kami minta untuk mengungsi sementara waktu, agar tidak kembali jatuh korban, bila kawanan gajah liar kembali datang.” Tandanya.(*)[Alex]

Leave a Comment

Comments

No comments yet. Why don’t you start the discussion?

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *